Nama :
Hendika Julbahri
NPM :
54414736
Kelas :
3IA20
USER
INTERFACE
Antarmuka pemakai (User Interface)
merupakan mekanisme komunikasi antara pengguna (user) dengan sistem. Antarmuka
pemakai (User Interface) dapat menerima informasi dari pengguna (user) dan
memberikan informasi kepada pengguna (user) untuk membantu mengarahkan alur
penelusuran masalah sampai ditemukan suatu solusi.
User interface berfungsi untuk
menginputkan pengetahuan baru ke dalam basis pengetahuan sistem pakar (ES),
menampilkan penjelasan sistem dan memberikan panduan pemakaian sistem secara
menyeluruh step by step sehingga user mengerti apa yang akan dilakukan terhadap
suatu sistem. Yang terpenting dalam membangun user interface adalah kemudahan
dalam memakai/ menjalankan sistem, interaktif, komunikatif, sedangkan kesulitan
dalam mengembangkan/ membangun suatu program jangan terlalu diperlihatkan.
Terdapat dua jenis antarmuka, yaitu
Command Line Interface(CLI) danGraphical User Interface(GUI).
1.
Command Line Interface(CLI)
CLI adalah tipe antarmuka dimana
pengguna berinteraksi dengan sistem operasi melalui text-terminal. Pengguna
menjalankan perintah dan program di sistem operasi tersebut dengan cara
mengetikkan baris-baris tertentu.
Meskipun konsepnya sama, tiap-tiap
sistem operasi memiliki nama atau istilah yang berbeda untuk CLI-nya. UNIX
memberi nama CLI-nya sebagai bash, ash, ksh, dan lain sebagainya. Microsoft
Disk Operating System (MS-DOS) memberi nama command.com atau Command Prompt.
Sedangkan pada Windows Vista, Microsoft menamakannya PowerShell. Pengguna Linux
mengenal CLI pada Linux sebagai terminal, sedangkan pada Apple namanya adalah
commandshell.
2.
Graphical User Interface(GUI)
GUI adalah tipe antarmuka yang digunakan
oleh pengguna untuk berinteraksi dengan sistem operasi melalui gambar-gambar
grafik, ikon, menu, dan menggunakan perangkat penunjuk ( pointing device)
seperti mouse atau track ball. Elemen-elemen utama dari GUI bisa diringkas
dalam konsep WIMP ( window, icon, menu, pointing device).
Dalam desain antarmuka game terdapat
beberapa elemen yang diantaranya:
1.
Diegetic
Elemen user interface yang diegetik ada
dalam dunia permainan (fiksi dan geometris) sehingga pemain dan avatar dapat
berinteraksi dengan mereka melalui visual, audible atau haptic. Elemen UI
diegetik yang dieksekusi dengan baik dapat meningkatkan pengalaman narasi untuk
pemain, memberikan pengalaman yang lebih mendalam dan terintegrasi. Salah satu
game yang mengimplementasikan elemen diegetic adalah Assassin’s Creed.
Assassin’s Creed berhasil menggunakan banyak pola diegetic meskipun itu diatur
dalam dunia sejarah karena pemain pemain menggunakan sistem virtual reality di
masa depan. Jadi cerita sebenarnya futuristik daripada sejarah.
2.
Meta
Gambaran yang bisa muncul dalam dunia
game, namun tidak selalu divisualisasikan spasial untuk pemain.Contoh yang
paling jelas adalah efek ditampilkan di layar, seperti percikan darah pada
kamera untuk menunjukkan kerusakan. Contoh: Grand Theft Auto 4 Berinteraksi
dengan telepon di Grand Theft Auto 4 adalah contoh menarik. Ini meniru
interaksi dunia nyata – Anda mendengar dering telepon dan ada penundaan sebelum
karakter dan pemain menjawabnya. Elemen UI sebenarnya itu sendiri muncul pada
pesawat hub 2D, jadi itu benar-benar elemen Meta, meskipun awal interaksi yang
diegetik.
3.
Spatial
Elemen User Interface yang disajikan dalam
ruang permainan 3D dengan atau tanpa suatu entitas dari dunia permainan yang
sebenarnya (diegetik atau non-diegetik).
Fable 3 adalah contoh di mana
unsur-unsur spatial yang digunakan untuk memberikan informasi lebih kepada
pemain dan mencegah mereka dari melompat ke layar peta. Jejak bersinar hampir
cocok dalam fiksi mengingat kualitas estetika ajaib itu tapi karakter tidak
dimaksudkan untuk menyadari hal itu.
4.
Non-Diagetic
Antarmuka yang diberikan di luar dunia
game, hanya terlihat dan terdengar ke pemain di dunia nyata desain interface
ini semuanya mengunakan visual heads-up display (HUD). semua menjadi sangat
nyaman dengan penggunaan heads-up display (HUD) dalam permainan. Sistem ini
memberikan informasi penting dengan cara yang cukup sederhana. Jika dilakukan
dengan benar pemain bahkan tidak tahu itu ada. Mass Effect 3 menggunakan banyak
Non-diegetik elemen UI untuk menginformasikan pemain senjata karakter dipilih
dan kekuasaan – antara lain. Mengingat pengaturan futuristik itu saya tidak
bisa membantu untuk berpikir jika beberapa informasi ini bisa telah
terintegrasi ke dalam dunia game, narasi, atau bahkan keduanya.
Refrensi :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar