Jumat, 17 April 2015

Kebudayaan Spanyol


   
   Hello…. Pada kesempatan kali ini saya akan membuat postingan yang membahas kebudayaan- kebudayaan di Negara Spanyol. Ya , Negara yang terletak di benua eropa ini memiliki banyak kebudayaan-kebudayaan. Sebelum kita membahas budaya-budaya apa saja yang berada di spanyol, kita bahas dulu tentang sejarah budaya Negara spanyol. Berikut penjelasannya. 

 Spanyol merupakan sebuah negara kerajaan yang telah mengalami suatu sejarah yang menarik dan bergolak. Keadaan alam yang bergunung-gunung dan kering, menjadikannya sebuah negeri yang sukar ditaklukan.

 Perjalanan sejarahnya dipengaruhi oleh banyak budaya dan negara. Akar budaya Spanyol berasal dari perpaduan budaya Latin, Visigothic Eropa, Katolik Roma, Islam Timur Tengah, dan lingkungan Mediterania. Hal ini menjadikan Spanyol sebagai sebuah bangsa dengan keragaman budaya yang tinggi.

   Keragaman budaya yang tinggi dapat dilihat dari beberapa budaya populer Spanyol seperti tarian flamenco, adu banteng, dan tomatina yang banyak mendapat pengaruh dari berbagai latar belakang budaya. Benang merah dari keragaman budaya ini adalah kecintaan akan tantangan, unsur-unsur ‘kegilaan’, chaotic yang diimbuhi suasana kontradiktif.

   Nah itu tadi sedikit penjelasan tentang sejarah budaya di Negara spanyol. Berikutnya kita masuk ke topiknya yaitu buday budaya yang terdapat di Spanyol, Untuk Kali ini saya tidak akan membahas semua budaya yang terdapat di spanyol, tetapi saya ambil 3 budaya yang menurut saya popular dan unik. Berikut kebudayaan kebudayaan yang terdapat di Spanyol :

  •    Tarian Flamenco


  

   Salah satu contoh budaya Spanyol yang memperoleh begitu banyak pengaruh adalah tarian Flamenco. Sekarang ini tarian Flamenco dianggap sebagai salah satu bentuk budaya Spanyol secara umum. Namun, sebenarnya tarian Flamenco merupakan salah satu tarian pergaulan tradisional berasal dari Andalusia, yang terletak di wilayah selatan. Akar dari tarian Flamenco berasal dari budaya kaum Gipsi Andalusia dan budaya Islam Persia. Dengan semakin berkembangnya tarian ini di wilayah lain, tradisi musik lokal ikut mempengaruhi, seperti unsur musik tradisional Castilia. Keberagaman ini menjadikan tarian Flamenco sebuah tarian dengan genre musik yang kuat, ritmik, bertenaga, anggun dan indah.



Instrumen:



Flamenco tradisional biasanya hanya diiringi nyanyian tanpa alat musik (disebut cante). Dalam perkembangannya, nyanyian diiringi dengan:

- Gitar flamenco (toque)

- Tepukan tangan yang ritmik (palmas)

- Hentakan kaki yang ritmik (zapateado)

- Dansa (baile)

- Bandurria dan tamborin

- Castanet

  • .      Adu Banteng (corrida de toros)
v



  Adu Banteng atau corrida de toros adalah kebudayaan khas orang Spanyol. Mereka biasa menyelenggarakannya pada bulan April di Sevilla, kota ketiga terbesar di Spanyol, ibu kota Provinsi Andalusia. Adu banteng merupakan pertarugan antara manusia (matador) dan banteng dalam satu arena, plaza de toros. Menjadi matador merupakan lambang kegagahan di Spanyol. Adu banteng adalah seni, way of life, kekejaman, mata pencaharian dan terkadang digunakan untuk bisnis. La lidia adalah seninya.

  Matador, secara harafiah berarti pembunuh, adalah seorang torero yang sangat ahli di dalam pertarungan melawan banteng. Torero adalah pelaku utama dalam pertunjukan pertarungan manusia melawan banteng di Spanyol dan negara-negara berbahasa Spanyol lainnya. Dalam pertarungan ini, seorang torero berperan mempermainkan dan pada akhirnya membunuh banteng tersebut. Torero disebut sebagai toreador dalam bahasa Inggris, tapi istilah ini hampir tidak pernah dipakai di Spanyol maupun Amerika Latin.

Sejarah Adu Banteng

  Asal mula adu banteng berasal dari sejarah mengorbankan kerbau jantan pada zaman Yunani sampai Roma kuno dan kemudian mengalami evolusi sewaktu mencapai Spanyol. Pada abad ke-18, King Carlos III melarangnya, tapi tidak lama karena kemudian penerusnya segera menghidupkannya lagi. Pada abad ke-19 sekolah matador didirikan di Seville dan sekaligus dengan peternakan banteng unggul toro bravo. Biasanya dipertandingkan tiga banteng dengan tiga matador.


  • .      Tomatina.

   La Tomatina merupakan acara perang makanan dalam festival kota Bunol di wilayah Valencia yang diadakan setahun sekali pada hari rabu di akhir bulan Agustus. Ratusan orang datang dari seluruh penjuru dunia datang untuk ikut dalam timpuk-timpukan menggunakan tomat yang sudah terlalu matang.

   La Tomatina merupakan bagian dari festival selama seminggu yang diisi dengan pertunjukkan musik, parade, tarian, dan pertunjukkan kembang api. Semalam sebelum Tomatina, partisipan akan berkompetisi dalam kontes memasak paella (masakan tradisional spanyol yang terdiri dari nasi, ikan, tomat, dan sayur-sayuran).

   Festival kota Bunol ditujukan sebagai penghormatan terhadap Santa Luis Bertran dan Bunda Maria. Tomatina telah menjadi tradisi di Bunol sejak 1944. Tidak ada yang tahu persis bagaimana tradisi ini bermula. Versi yang berkembang di masyarakat mengatakan bahwa tomatina dimulai ketika terjadi perang makanan lokal yang dilakukan oleh para pemuda. Ada pula yang mengatakan bahwa tradisi ini bermula ketika penduduk melempari walikota dengan tomat dalam sebuah perayaan. Apapun yang melatarbelakanginya, timpuk-timpukan tomat ini dirasa menyenangkan sehingga diulangi tahun berikutnya, lalu tahun berikutnya lagi hingga sekarang menjadi tradisi.

Nah itulah tadi kebudayaaan yang terdapat di spanyol, dan dengan ini maka selesai lah postingan saya, kurang lebih nya mohon maaf, dan semoga berguna. 

Refrensi : http://senisejarahbudaya.blogspot.com

                 http://kaskus.co.id.